Senin, 08 April 2024

PROF. QURAISH SHIHAB DI MATA PROF. WAJIDI SAYADI

GURU DAN PANUTAN UMAT DAN BANGSA
PENUH RENDAH HATI, MODERAT DAN IKNLUSIF

Oleh: Wajidi Sayadi

Hari Jumat tanggal 16 Pebruari 2024 adalah momen spesal bagi Guru Besar kita, Guru dan Panutan Umat dan Bangsa, Bapak Prof. Dr. H. M. Quraish Shihab, MA. Genap berusia 80 tahun. 

Beliau lahir di Rappang Sulawesi Selatan
16 Pebruari 1944. 

Kami mengucapkan Selamat dengan iringan doa semoga panjang umur selalu dalam keadaan sehat wal afiyat bersama sekeluarga. Tuntunan, pencerahan dan panutannya bagi umat dan bangsa ini sangat diperlukan. 

Suatu saat ketika mengikuti kuliah Tafsir Al-Qur'an, Beliau menjelaskan tafsir suatu ayat dalam al-Qur'an dengan beberapa penafsiran para ulama yang berbeda-beda dengan argumentasi setiap pandangan ulama di setiap generasi masing-masing. 
Ketika ditanya, mana penafsiran yang lebih bagus. 
Beliau menjawab, semua penafsiran bagus selama memenuhi kaedah tafsir. 
Boleh jadi, semuanya mempunyai kelebihan sekaligus mempunyai kekurangan masing-masing. 
Saya tidak punya kapasitas untuk menilai dan menghukumi mereka, apalagi sampai menyalahkan. 

Kata Beliau: “Hormati semua pendapat walaupun Anda tidak sependapat."

Pengalaman saya belajar kepada Beliau, sangat berkesan didikannya adalah ke-Tawadhu-an, rendah hati, tidak merasa sangat pintar, sangat mengerti segalanya. Tutur kata dan bahasanya sederhana mudah dicerna dan dipahami. Bahkan terkadang, Beliau tanya, apakah sudah paham atau belum? 
Apabila ada yang menjawab, belum, Beliau mengulanginya dengan mengambil contoh dan ibrah lainnya yang dianggap lebih mudah.

Hal ini juga tampak dalam sikap dan perilaku Beliau sangat ramah, murah senyum, mudah bergaul dengan siapa pun termasuk dengan murid dan mahasiswanya sendiri dilayani tanpa membedakan dengan yang lainnya. 
Pribadi mulia sangat senang, menyenangkan, dan mengesankan 

Sekitar tahun 2005 ketika sedang penelitian Disertasi, di Perpustakaan Pusat Studi Al-Qur'an (PSQ) Yayasan Lentera Hati di Jakarta milik Prof. M. Quraish Shihab, saya menemukan Tafsir Al-Qur’an al-Karim Juz ‘Amma karya Syekh Muhammad `Abduh. Judul tafsir ini ditulis tangan, oleh pemiliknya yaitu as-Sayyid `Abd ar-Rahmân ibn `Ali ibn Syihâb ad-Dîn al-`Alawî al-Husainî. 
Pemilik kitab tafsir ini adalah ayah Prof. Dr. M. Quraish Shihab. 
Berdasar pada catatan ini diketahui bahwa sebenarnya Beliau adalah Sayyid Muhammad Quraish Shihab, hanya saja Beliau tidak mau menuliskan nama lengpaknya seperti ini. 

Boleh jadi ini salah bukti rasa ke-tawadhu-an Beliau. 

Salam Hormat, Penuh Ta’zhim untuk Beliau 
Semoga Panjang Umur, selalu dalam sehat wal afiyat sekeluarga terus produktif dengan segudang karyanya untuk umat dan bangsa.

Pontianak, Jumat, 16 Pebruari 2024

Tidak ada komentar:

Posting Komentar